…Janganlah engkau berjalan dimuka bumi ini dengan angkuh, Allah sungguh-sungguh
tidak senang terhadap semua orang yang sombong dan angkuh. ( Alquran 31 : 18 )
Ketika itu aku hanya ijin ke Orang tua hanya mau kedepan rumah.Aku pergi dengan memakai pakaian di tubuh dan hanya sekedar uang sekedarnya.Tapi apa aku pulang kerumah setelah 2 bulan pergi.
Pada saat itu aku hanya bilang mau ke Makasar cuma 6 hari ternyata aku pulang sekitar 1 Bulan .
ketika itu aku hanya bilang cuma 1 bulan di sumatera tapi ternyata aku keliling Darisumatera sampai ke Bali hingga akhirnya 1 tahun aku keliling.
=====================================================================================
Sahabat mungkin ketika engkau membaca ini aku sudah tidak berada di tempat dimana aku tinngal.Besar harapanku untuk cepat-cepat kembali karena aku mencintai kalian.Perjalanan sekali lagi selalu saja ada kisah – kisah yang bisa di ceritakan dengan berbagai macam versinya..
ketika kutulis ini mungkin engkau membaca dari apa yang tersurat , namun bacalah dengan makna yang tersirat.Membaca dengan suasana hati yang tenang dan kecerdasaan membaca, engkau pasti mengerti akan tulisan ini.Aku yakin sahabat adalah orang2 yang cerdas.
Skenario perjalan memang harus di skenariokan dengan tujuan yang hendak di capai ada tempat yang disingahi dan selalu ada misi disitu. entah misi apa? sekecil apapun itu tetap misi. Tipe perjalanan memang tergantung kita yang menjalani.Bentuknya selalu berbeda ada yang langsung ketempat tujuan(instan) dan ada juga sebentar – bentar berhenti (kalo ini kapan nyampenya ya) ada juga yang berhenti sekali tapi istirahatnya cukup lama. jadi Engkau maunya seperti APA?
Ketika perjalanan memang harus tetap Fokus dan lihatlah ke Depan serta lampu spion untuk melihat kebelakang. Lakukan dengan kecepatan tinggi dikala memang saatnya Tiba tapi kurangi kecepatan bila memang dirasa perlu. Menepi sejenak bila ada ada kejadian yang membutuhkan pertolongan kita(empati perjalanan) di tengah perjalanan bila ada yang meyapa atau ketika beristirahat mengajak bareng ya tergantung kalau ada kesamaan tujuan dlm perjalanan kenapa harus menolak ajakan.
=====================================================================================
Kawan
Hidup itu sama dengan sebuah perjalanan .Perjalanan ini memang membutuhkan energy yang luar biasa karena beban setiap episode kehidupan ini selalu berganti baju dan dengan rupa – rupa yang tidak kita skenariokan.Karena skenario itu sang penguasa Langit yang punya.
Pelangi kehidupan memang ada saja kisah yang selalu bisa diambil hikmah.dan memang luar biasa bagi yang bijak dalam penyikapan.Pelangi itu menjadi indah bila setiap warna itu ada kebahagian yang terpancar.Aku ingin menjadi bagian dari kehidupanmu karena bila itu baik aku tak akan rugi mengenal kalian semua.
Siapakah yang dapat menjawab pangilan orang yang membutuhkan ketika ia meyeru ?Siapakah yang dapat meyelamatkan orang yang akan tenggelam ketika ia menjerit memangil?Siapakah yang bisa menepiskan kesulitan orang Yang memangil ” Ya Allah” Dia-lah Allah
=====================================================================================
Doa saat berangkat dari rumah
Bismillahi, tawakkaltu alalla, walaa haula walaa quwwata illa billaah. Allahumma
innii a’uudzu bika an adhilla au uddhalla, au azilla au uzalla, au azhlima au
uzhlama, au ajhalaau yujhala’alaiya.
Dengan nama Allah, saya bertawakal kepada Allah,dan tiada daya maupun tenaga kecuali
dengan ijin Allah,aku berlindung kepada-Mu dari sesat atau disesatkan, dari
tergelincir atau digelincir, menganiaya atau dianiaya, dan juga dari kebodohan atau dibodohi orang.
Doa saat duduk dikendaraan
Bismillah alhamdulillah,subhaanal ladzii sakhkhara lanaa haadzaa wamaa kunnaa lahuu
muqriniin, wainnaa ilaa rabbinaa lamunqalibuun.alhamdulillah 3x,Allahu akbar 3x
Dengan nama Allah, segala puji bagi Allah. maha suci Allah yang mengerahkan kendaraan
ini tunduk kepada kami,sedang kami pasti akan kembali lepada tuhan kami itu. segala
puji bagi Allah,Allah Maha Besar.
=====================================================================================
Ketikaku mendapatkan kecemasan dan kegelisahan ini. Aku bersyukur ada sahabat yang
mengingatkan dan mendoakan .Terima kasih Ya. Dan ketenangan itu muncul seakan tiba –
tiba walau dalam kesendirian . Ketika aku berusahan untuk taat maka rasa aman itu
hingap didiri ini.Rasa cinta ini terus terpendam dan bergelora hinga mencapai
puncaknya bila engkau mau berjanji.Dan kepercayaan akan selalu tumbuh kecuali dengan
kejujuran.
Terimakasih untuk sahabat yang membaca postingan ini. Aku memang sedang menempuh
perjalanan ini baik yang tersirat maupun yang tersurat.Untuk itu Moga selalu ada kebahagian untukmu Sahabatku .
Maka terseyumlah -:)
sore agak membekasnya sang hujan saat blue membaca postingan dari sahabat yang sangat specsitif banget dengan warna penuh pencerahan dalam jiwa yang susah untuk di garis bawahi dalam conteck mengingatankan. kerenz habez sahabat dan blue pun membacanya dalam berbagai moment dalam pagi yang memendung, lalu hujan yang membekas, lewat laptop, lewat computer dan juga dalam hp.
trims tuk saling berbagi pencerahan jiwa jiwa kita semua salam hangat dalam dimensinya blue.
sukses selalu ya
SukaSuka
Janganlah engkau berjalan dimuka bumi ini dengan angkuh, Allah sungguh-sungguh tidak senang terhadap semua orang yang sombong dan angkuh. (Alquran 31 : 18)
Ayat ini menampar kita dengan indah
TTDJ
dan jangan lupa balik lagi segera 😀
SukaSuka
yakinkan diri, berdoa dan berserah diri, lalu melangkahlah…
SukaSuka
selamat jalan pahlawanku,smoga tercapai impianmu,tp tgl 17 udh d cibinong lg kan,awas klo g dtng d acara bloger cibinong!tak jewer kamu.
SukaSuka
insya Allah, jazakallahu atas nasehatnya..
SukaSuka
kok ga pulang-pulang si kak…?walah..lama amat 🙂
SukaSuka
blue selalu menyapa abang kita ini tersenyumlah
salam hangat dalam dimensinya blue
SukaSuka
. . . . Perjalanan ini terasa sangat menyedihkan.
Sayang engkau tak disampingku kawan,. . . . . .
Sepenggal lagu baladanya Ebiet itu memang benar bahwa hidup ini adalah perjalanan yang menyedihkan. Bahkan kronologis kehidupan inipun bermula dari sesuatu yang menyedihkan……………………kita terusir dari “rumah” karena kakek moyang kita tertipu oleh bujuk rayu setan.
Kini kita harus berjalan menyisir waktu, hari demi hari, bulan demi bulan, kian dekat ke arah garis kematian.
Suatu perjalanan yang penuh dengan “keringat” karena kita harus bangun saat orang lain tidur, kita harus memenuhi seruan saat rasa lelah dan terik mentari jadi hambatan, kita harus, kita harus……………….
. . . . Banyak cerita yang mestinya kau saksikan . . . . . . . . . Ah, kang Ebiet, kumaha teh ieu.
SukaSuka
Kawan…
Selalu teriring doa dariku untuk menyertaimu…
Dengan kepergianmu, aku harap kamu akan segera menemukan tujuan yang engkau cari…
SukaSuka
dan kini, 2 tahun sudah ku nikmati perjalananku di bumi manise
semoga ada hikmah dibalik itu semua..
kan selalu kuingat pesanmu kawan..
SukaSuka
Kalo nyasar tanya rumput yang bergoyang ya mas … 🙂 koq kaya musafir sih? gak pernah ada dirumah.
SukaSuka
meskipun pulang adalah duri termanis yang meruyak dalam nadi tiap pejalan…
jangan lupa ‘pulang’, saudara…
SukaSuka
Assalamualaikum..
Saya datang nih dr perjalanan jauh, membawa oleh-oleh SENYUM terindah..
Sejauh apapun burung terbang toh akhirnya pulang ke sarangnya kan..
SukaSuka
Bissmillahirrahmanirrahim…
SukaSuka
dan aku tersenyum
btw sumatera daerah mana ni yang dijelajahi pak?
medan bukan?
SukaSuka
terimakasih mas…
telah menyadarkan saya melalui tulisan indah ini….
SukaSuka
apa kabar?
mantaaaaaaaaaaaaaaaaaaaab infonya heheh
thanks ya
SukaSuka
😀
kunjungan pertama nih, semoga sukses untuk semuanya
SukaSuka
mau berpetualang ya mas? hati-hati di jalan, jangan lupa oleh-oleh 😆
SukaSuka
malam sahabat!
blue lagi senang postingan abang yg ini
hebat!
salam hangat dalam dimensinya blue
SukaSuka
Selamat menempuh perjalanan. Mudahan banyak hikmah hidup yang bisa diraih. Mudahan banyak ayat-ayat-Nya di alam semesta yang bisa dibaca.
SukaSuka
bagussssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssssss
SukaSuka